Perhatikan gambar 4.1 diatas. Pernahkan Anda berjalan di
bawah sinar matahari yang terik? Bagaimana rasanya? Panas bukan?. Lain halnya
jika kita berada di dalam ruangan yang ber-AC, udara di dalam ruangan tersebut pasti akan terasa
sejuk dan dingin. Mengapa demikian? Allah SWT
telah memberi kita karunia dengan lima indra penting yang sering kita sebut
sebagai panca indra. Salah satu dari kelima indra tersebut berfungsi sebagai
sensor terhadap panas dan
dingin yaitu indra
peraba. Itulah sebabnya
kita dapat membedakan keadaan panas dan dingin di
sekitar kita.
Nah, pada bab ini kalian
akan diajak belajar lebih lanjut mengenai hal tersebut
1. Pada saat kamu
mendaki gunung atau berkemah didaerah pegunungan pada malam hari, apa yang Anda
rasakan?
2.
Pada siang hari yang cerah Anda bermain bola dipantai,
apa yang Anda Rasakan?
3. Pernahkah Anda membuat secangkir kopi panas, pada saat
Anda memegang cangkir tersebut apa yang Anda rasakan?
4. Pernahkah Anda memegang balok-balok es batu? Apa yang Anda rasakan?
Penilaian 1.1
Saat mendaki gunung atau berkemah dipegunungan pada malam hari tentu udara terasa dingin. Begitu juga saat Anda memegang balok-balok es, tangan anda akan terasa dingin. Pada saat bermain bola dipantai tentu Anda akan merasakan panas terik matahari, begitu juga saat Anda menyentuh secangkir kopi panas. Namun kita tidak dapat menjawab seberapa dingin atau seberapa panasnya.
Dari berbagai contoh diatas bagaimanakah kesimpulannya? Benda panas memiliki suhu yang tinggi, sedangkan benda yang dingin memiliki temperature rendah.
2.
Termometer
Dalam Fisika keadaan panas dan dingin suatu
benda disebut suhu. Suhu suatu benda
tidak dapat diukur secara tepat oleh indra peraba kita. Mengapa? Untuk mengetahui alasan mengapa indra peraba
tidak dapat digunakan sebagai alat pengukur suhu yang tepat, lakukanlah
kegiatan berikut ini.
Tujuan : Menyelidiki keakuratan tangan dalam menentukan suhu
a.
Sediakan tiga buah ember A, B, C
b.
Ember A diisi air hangat, ember B didisi air
biasa (sejuk), ember C diisi air dingin (air + es batu).
c. Masukkan tangan kiri pada ember A dan tangan
kanan pada ember C kurang lebih 1 menit! Apa yang Anda rasakan pada kedua
tangan Anda?
d. Angkat kedua tangan dan cepat-cepat masukkan
kedalam ember B! apa yang anda rasakan pada kedua tangan Anda?
e.
Dapatkah tangan Anda mengukur suhu dengan
tepat?
Dari kegiatan tersebut, ketika kedua tangan
anda masuk kedalam ember B, ternyata tangan kiri kita merasakan air di B terasa
dingin, sedangkan tangan kanan merasakan air di B terasa panas. Dua keadaan
yang berbeda untuk air yang sama, yaitu air di B. ini menunjukkan indera peraba
kita sangat subjektif.
Jika tangan kita tidak mampu membedakan suhu
benda dengan tepat maka untuk mengukur suhu suatu benda digunakan alat bantu
yang disebut Termometer. Semua termometer dilengkapi dengan ukuran
derajat suhu dalam suatu skala standar. Satuan suhu dalam Sistem Internasional (SI) adalah Kelvin (K), tetapi secara umum
menggunakan satuan Celcius (oC) dalam pengukuran suhu sehari-hari.
Macam-macam
Termometer
a. Berdasarkan sifat termometrik benda:
termometer zat cair, termometer bimetal, temometer hambatan, termokopel,
termometer gas, pyrometer.
b.
Berdasarkan hasil tampilan:
termometer analog, termometer digital.
c. Berdasarkan manfaatnya: termometer
badan, termometer dinding, termometer maksimum-minimum, termometer batang.
3.
Penerapan Skala Suhu
Pada
thermometer terdapat titik tetap atas dan titik tetap bawah. Titik tetap atas
adalah skala yang ditunjukkan oleh thermometer saat digunakan untuk mengukur
suhu air mendidih (titik didih air) pada tekanan normal. Titik tetap bawah
adalah skala yang ditunjukkan thermometer saat digunakan untuk mengukur suhu
air membeku (titik beku air) pada tekanan normal.
Terdapat
empat skala yang digunakan dalam pengukuran suhu, yaitu skala Celcius,
Fahrenheit, Reamur, dan Kelvin.
a. Skala
Celcius
b. Skala
Fahrenheit
c. Skala
Reamur
d. Skala
Kelvin
Diagram Kaliberasi skala thermometer
Dimana
skala adalah suhu titik didih air dikurangi suhu titik lebur es.
Perbandingan skala = C : F : R : K : Rn
= 100 : 180 : 80 : 100 : 180
= 5 : 9 : 4 : 5 : 9
Sehingga
untuk perubahan skala dari Celcius menjadi Reamur atau menjadi skala
thermometer lainnya sebagai berikut.
atau
Untuk dua buah thermometer
1. Skala thermometer menunjukkan 40oC. Nyatakan skala tersebut dalam R, F dan K!
Penyelesaian:
2.
Titik
bawah suatu thermometer X adalah -20 sedangkan titik atasnya 130. Berapa suhu
yang ditunjukkan oleh thermometer X bila digunakan untuk mengukur suhu suatu
benda pada 50oC?
Penyelesaian:
1. Suatu benda suhunya 90oC. Nyatakan suhu benda tersebut dalam:
a. Skala Fahrenheit
b. Skala Reamur
c.
Skala
Kelvin
d. Skala Rankin
2.
Kapan
skala Celcius dan skala Fahrenheit menunjukkan angka yang sama?
3. Pada
sebuah thermometer skala X, titik beku air adalah 10oX dan titik
didih air 210oX. jika diukur denga thermometer X, suhu suatu benda 40oX,
berapa suhu benda pada thermometer:
a. Reamur
b. Fahrenheit
c. Kelvin
Penilaian
4.
Pengertian Kalor
Anda
tentu pernah merebus air bukan? Air yang tadinya terasa dingin dan sejuk
setelah direbus beberapa saat akan terasa hangat dan lama-kelamaan menjadi
panas. Tahukah Anda mengapa demikian?
Selama
direbus air mendapat energi dari api yang menyala di bawah air tersebut. energi
yang dihasilkan oleh nyala api akan berpindah ke air dan berubah menjadi panas
dalam air. Bentuk energi yang berpindah karena perbedaan suhu disebut sebagai
energi kalor. Perpindahan energi kalor selalu terjadi dari benda bersuhu tinggi
ke benda yang bersuhu rendah.
Jadi
jika ada dua buah benda A dan B mempunyai suhu yang berbeda, dan suhu A lebih
dari suhu B kemudian kedua benda tersebut disentuhkan maka suhu A akan menurun
dan suhu B akan naik hingga suhu kedua benda tersebut setimbang.
Apakah
yang dapat disimpulkan dari kegiatan ini?
Pengaruh
kalor terhadap perubahan suhu
Gambar
3.1 merebus air
Sewaktu
Anda memasak air, Anda membutuhkan kalor untuk menaikkan suhu air hingga mendidihkan air. Nasi yang dingin
dapat dihangatkan dengan penghangat
nasi. Nasi butuh kalor untuk menaikkan suhunya. Berapa banyak kalor yang diperlukan air dan nasi untuk
menaikkan suhu hingga mencapai suhu yang
diinginkan? Secara induktif, makin besar kenaikan suhu suatu benda, makin besar pula kalor yang
diserapnya. Selain itu, kalor yang diserap
benda juga bergantung massa benda dan bahan penyusun benda. Secara
matematis dapat di tulis seperti berikut.
Dengan,
Q : kalor pada
perubahan suhu tersebut (J atau kal)
m : massa benda
(kg)
c : kalor
jenis (J/kg.K atau J/kg.°C)
∆t : perubahan
suhu (K atau °C)
5.
Kalor Jenis
Kalor jenis suatu zat adalah banyaknya kalor
yang diperlukan untuk menaikkan atau menurunkan suhu tiap satu kilogram massa
zat sebesar 1oC atau 1K
Rumus matematis adalah sebagai berikut:
6.
Pengertian Kapasistas Kalor
Air
satu panci ketika
dimasak hingga mendidih
memerlukan kalor tertentu. Kalor yang dibutuhkan 1 panci air
agar suhunya naik 1° C disebut kapasitas
kalor. Kapasitas kalor sebenarnya banyaknya energi yang diberikan dalam bentuk
kalor untuk menaikkan suhu benda.
Q :
kalor pada perubahan suhu tersebut (J atau kal)
C : Kapasitas kalor (J/°C)
m : massa benda (kg)
c : kalor jenis (J/kg.K atau J/kg.°C)
∆T : perubahan suhu (K atau °C)
Tabel
kalor jenis beberapa zat
1.
Ubahlah satuan berikut ini :
a.
5 J = …….kal
b.
2 kal = …….J
Jawab
:
a.
5 joule = 5 : 4,184 kal = 20,92 kal
b.
2 kal = 2 x 4,184 J = 8,368 J
2.
Tentukan kapasitas kalor suatu zat,
jika untuk menaikkan suhu 4 °C
dari zat itu diperlukan
kalor 10 joule !
3.
Jika kalor sebanyak 12 joule
digunakan untuk menaikkan suhu 10 °C zat sebanyak 0,5 kg , maka
tentukan kalor jenis dari zat tersebut !
1. Sebutir kelereng terbuat dari kaca massanya 5 gr berada pada suhu 25oC. berapakah kalor yang diperlukan untuk menaikkan suhu kelereng menjadi 45oC? (kalor jenis kaca = 0,2 kal/groC)
2.
Panas
sebesar 3 x 104J diambil dari 2 kg balok baja yang suhu awalnya 150oC.
berapakah suhu akhir baja tersebut?
3. Dua zat cair,alcohol dan
raksa masing-masing memiliki massa dan suhu yang sama yaitu 500 gram dan 10oC.
Kedua zat tersebut dipanaskan sampai suhu 50oC. Ternyata untuk
alcohol diperlukan kalor 48000 J dan untuk raksa diperlukan kalor 2800 J.
tentukan kalor jenis kedua zat tersebut!
4.
Sebuah
tabung terbuat dari tembaga (c = 390 J/Kg K) dan massanya 450 gram. Berapa
kapasitas kalor tabung tersebut?
Penilaian
Trims untuk share ilmunya...
ReplyDeleteMoga tetap smangat untuk membagi ilmu, menjadi inspirator pendidikan di Indonesia
Terimakasih untuk semangatnya ;-)
Deletecobak dong jawab pertan yaan ini : pada skala berapakah termometer fahrenheit dan termometer celcius menunjukkan angka yang sama ?
ReplyDeleteOkee. . .
Deletetermometer celcius dan fahrenheit akan menunjukkan skala yang sama saat -40 derajat,
hal ini bisa dibuktikan dengan persamaan
c/5 = (F-32) / 9
F bisa kita ganti dengan C
c/5 = (c-32) / 9
dengan mengalikan silang kita bis dapatkan nilai -40 derajat. . .
:-)